Keselamatan kerja adalah aksi untuk mencegah terjadinya kecelakaan pada tenaga kerja, alat dan bahan kerja, serta lingkungan sekitar. keselamatan kerja juga mencegah munculnya penyakit akibat lingkungan kerja atau pekerjaan yang mempengaruhi fisik atau mental para tenaga kerja dan orang orang di sekitar lingkungan kerja.
Untuk itu perlu dilakukan aksi berbentuk prefentif dan represif guna membatasi akibat kecelakaan agar tidak meluas dan dapat di minimalisir. berikut hal hal mengenaiwujud aksi keselamatan kerja di bengkel otomotif.
I. PAKAIAN KERJA
1.
Pilihlah pakaian yang benar-benar cocok sehingga
tidak mengganggu pekerjaan anda.
2.
Jagalah kebersihan pakaian anda waktu bekerja sebab
oli atau kotoran pada pakaian anda akan mengotori kendaraan.
3.
Pilihlah sepatu kerja yang mempunyai sol yang tidak
licin dan berkulit keras.
4.
Saat mengangkat benda-benda berat atau mempunyai
permukaan yang tajam dianjurkan menggunakan sarung tangan.
5.
Jangan menggunakan sarung tangan saat mengebor dan menggerinda.
1.
Jagalah agar tempat kerja selalu bersih, dan saat
pekerjaan selesai kembalikan segala sesuatunya dengan teratur.
2.
Suku cadang bekas harus dikumpulkan dalam kantong
plastik untuk selanjutnya dibuang atau dikembalikan ke pelanggan (customer).
3.
Parkirlah kendaraan yang akan diperbaiki di dalam
garis stall, jangan sampai keluar karena akan mengganggu kendaraan lain.
4.
Jangan menempatkan sesuatu di tengah jalan atau
pintu masuk walaupun untuk sementara, karena akan mengganggu mobil keluar atau masuk.
5.
Jangan meninggalkan kunci atau suku cadang di
lantai, dimana dapat menyebabkan anda atau orang lain tersandung atau
terpeleset karenanya. Biasakan menempatkan mereka pada pada caddy atau meja kerja.
6.
Bersihkan dengan segera setiap bahan bakar, oli atau
gemuk yang tertumpah.
7.
Bersihkan alat-alat atau SST yang telah dipakai.
III. PENCEGAHAN KEBAKARAN
1.
Anda harus mengetahui di mana letak alat pemadam
kebakaran dan cara menggunakannya.
2.
Kain yang basah karena oli atau bahan bakar gampang
sekali terbakar, karenanya harus dibuang ke dalam tempat sampah yang tertutup
dan terbuat dari logam.
3.
Gas yang dihasilkan saat pengisian battery dapat
terbakar. Karena itu, hindari percikan api dari tempat tersebut. Dan jangan
sekali-kali melepas kabel pengisi battery sebelum kontak dimatikan.
4.
Jangan merokok kecuali di tempat yang diperbolehkan
dan jangan lupa mematikan puntung rokok sebelum membuangnya.
IV. MENANGANI KENDARAAN PELANGGAN
1.
Selama bekerja, pakailah selalu fender cover, seat
cover, dan floor cover agar tidak merusak atau mengotori kendaraan.
2.
Jagalah selalu kebersihan fender cover dan seat cover.
3.
Oli atau gemuk yang ada pada tangan atau alat-alat
anda dapat mengotori kendaraan. Karena itu tangan dan alat-alat harus dijaga
agar tetap bersih.
4.
Jangan sekali-kali memasukkan benda yang tajam
seperti obeng ke dalam kantong baju karena dapat merusak kendaraan dan melukai
anda sendiri misalnya anda terjatuh.
5.
Bersihkan selalu minyak dan oli yang tertumpah
sehingga kendaraan tidak dalam keadaan kotor. Jika oli yang tertumpah dibiarkan
begitu saja, langganan akan mengira terdapat kebocoran pada kendaraannya, lalu
membawanya kembali ke bengkel.
6.
Apabila kendaraan tertumpah minyak rem, jangan
mengelap tumpahan karena dapat merusak cat. Cara menanganinya adalah dengan
memberi air pada tempat yang tertumpah minyak
rem.
Sumber : Isuzu Training Manual
Tidak ada komentar:
Posting Komentar